Kamis, 21 Mei 2015

Gunners


Siapa yang tidak tahu Gunners, anak yang baru lahir, mungkin saja. mungkin juga orang yang tidak pernah melihat rumput. Ya, betul apa yang ada dalam pikiranmu, fans Arsenal. Kalau itu tidak ada dalam fikiranmu, bacalah tulisan ini lebih lanjut.Kalau ada,terserah.

Gunners? Meriam? apa hubungannya dengan sepakbola. Apakah itu hanya perumpamaan bahwa kehebatan Arsenal seperti dentuman sebuah meriam. Bisa jadi. Ya, itulah julukan dari Arsenal "Meriam London". Tahukah Anda bahwa Arsenal dulu bernama Dial Squere FC? asing bagi orang lain, familiar bagi fans setia Arsenal. Kemudian berubah nama menjadi Arsenal pada tahun 1891. Klub yang berdiri pada 11 Desember 1886 ini, merupakan salah satu tim besar di liga Inggris, tercatat 13 gelar juara liga Inggris dan 10 piala FA. dan pada musim 2015 ini kemungkinan gelar piala FA bertambah menjadi 11 kali seiring dengan lolosnya Arsenal sampai ke final.

Setiap fans yang begitu loyal pasti mempunyai mimpi untuk menonton pertandingan langsung di stadion kebanggan klub tersebut. Arsenal memiliki stadion kebanggaan, yaitu Emirates Stadium. Sebelum pindah ke satdion ini Arsenal bermarkas di Stadion Highbury sejak tahun 1913. Pembangunan stadion Emirates membuat pihak klub melakukan penghematan dalam pembelanjaan pemain beberapa tahun yang lalu. Akan tetapi, hutang klub sudah lunas, sehingga Arsenal bisa mendatangkan pemain sekaliber Mesut Ozil, Alexis Sanchez.

Pada masa pembangunan Emirates Stadium, untung Arsenal memiliki menejer yang begitu mumpuni dalam melihat bakat muda, sehingga Arsenal bisa membeli pemain berkualitas tanpa harus membayar mahal. Dia adalah Arsene Wanger. Pelatih berpaspor Perancis ini telah menukangi Arsenal sejak tahun 1996. Arsene Wanger didatangkan dari Gamba Osaka salah satu klub dari negeri Sakura. Pada awal kedatangannya banyak orang yang meragukan kapasitasnya, namun Arsene Wanger mampu memebeli kepercayaan Gunners.

Sebagai fans selalu ada hal yang membanggakan dan sebaliknya. Hal yang paling membanggakan ketika pada musim 2003-2004 Arsenal mampu menjuarai liga Inggris dengan tanpa kekalahan. Sebanyak 49 kali Arsenal tidak terkalahkan, sehingga muncul chants "49 49 Undefeated 49 49 i say, 49 49 Undefeted play football the Arsenal Way" chants yang selalu berngiang ketika Arsenal bermain. Kemudian hal yang menyedihkan untuk Gunners, yaitu ketika final Liga Champions tahun 2005. Banyak kalangan memperkirakan bahwa Arsenal akan menjuarai gelaran ini untuk pertama kalinya. Namun, hal itu berubah ketika pada menit-menit awal Arsenal harus bermain dengan 10 pemain ketika Lehman di kartu merah karena mengganjal penyerang Barcelona. beberapa kalangan menganggap seharusnya hal tersebut hanya membuahkan kartu kuning, tapi apa mau dikata Arsenal harus menyerah dengan hasil akhir 2-1 untuk Barcelona.

Berikut ini beberapa Chants dari Gunners

-YOU ARE MY ARSENAL-

You are my Arsenal! My only Arsenal!
You make me happy! When skies are grey!(when skies are grey)
You’ll never notice! How much I love you!
please never take my Arsenal away!
Na na na na na ooh
Na na na na na ooh
Na na na na, Na na na na, ooh
(Ray Charles – You are my Sunshine)

-QUE SERA SERA*

Que sera sera,
Whatever will be, will be,
We’re going to Wemberly,
Que sera sera…
(Doris Day – Que Sara Sara)

-WE LOVE YOU ARSENAL- *Continues

We love you Arsenal, We do!
We love you Arsenal, We do!
We love you Arsenal! We do!
Oohhh Arsenal we love you!
(Who – We Love you)

-49 UNDEFEATED *new

49 49 undefeated,
49 49 i say,
49 49 undefeated,
playing football the Arsenal way

– We Love You – We Follow

We Love you, We Love you, We Love you,
and where you go we follow, we follow, we follow,
‘cos we support ARSENAL, ARSENAL, ARSENAL
and that’s the way we like it, we like it, we like it,
woooooooooooooooh.
Woooooooooooooooooooh..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar